Minggu, 03 Juni 2012

Foto Jelek di Facebook Bikin Kita Jadi Terkenal


Foto Jelek di Facebook Bikin Kita Jadi Terkenal

Kala ingin memperbarui foto profil di Facebook atau Twitter, mayoritas orang konsen mencari gambar fisik atau wajah paling menarik. Sesuatu yang dianggap kekurangan seperti hidung besar, pipi tembem, atau berat badan berlebih pun berusaha disamarkan.

Sekali-sekali coba lakukan sebaliknya. Ekspos 'kekurangan' tersebut. Kenapa? Kekurangan ternyata bisa membawa berkah sendiri.

Menurut temuan terbaru situs kencan dalam jaringan, OKCupid, dengan menampilkan foto yang Anda nilai 'tak pantas', Anda memiliki peluang lebih besar mencuri perhatian orang lain.


Ini berdasar analisis pola pesan dan suara 43 ribu wanita yang menggunakan jejaring sosial. Jika seseorang merasa dirinya tak cantik, hal terbaik yang bisa dilakukan adalah mengekspos wajah paling jelek dengan mimik lucu atau menarik. Bagi mereka, berpose 'manis' jarang bermanfaat menjaring kencan potensial.

Bagaimana bisa? Menurut Christian Rudder dari OKCupid, berlawanan dengan pandangan umum, pria akan lebih banyak mengirim pesan kepada wanita yang dinilai 'tidak menarik'. Ini tak lebih dari sekadar kompetisi. "Anggaplah seorang pria menyukai seorang wanita. Jika ia mencurigai tak ada pria lain tertarik, berarti persaingan berkurang," ucapnya seperti dikutip dari Yourtango.

Ia menyarankan agar wanita merasa percaya diri dan tidak bersembunyi di balik foto palsu. Dari survei ditemukan, kejujuran sangat penting mencipta peluang kencan yang berawal dari media sosial. Jadi, benarlah nasehat bijak yang menyatakan, "Keindahan berasal dari mata yang memandangnya."

Jangan Anggap Sepele Air yang Masuk Telinga Saat Berenang


Jangan Anggap Sepele Air yang Masuk Telinga Saat Berenang

Masuknya air ke dalam telinga sering terjadi saat orang sedang berenang. Kebanyakan orang akan menganggapnya sepele, padahal bila dibiarkan hal ini bisa menyebabkan risiko infeksi.

Air yang masuk ke telinga dan tidak dibersihkan bisa menyebabkan masalah. Jika saluran telinga basah, maka perlindungan pada saluran telinga akan hilang dan berisiko mengalami infeksi.


 http://images.detik.com/content/2011/03/19/763/renang-ts-dlm.jpg

Telinga mengandung zat lilin yang berfungsi untuk menjaga kelembaban agar bakteri baik dapat berkembangbiak pada lapisan kulit di telinga. Selain itu, lapisan lilin ini juga berfungsi sebagai pelindung terhadap serangga atau benda asing yang masuk, seperti dilansir Livestrong, Sabtu (19/3/2011).

Air dan lapisan lilin ini tidak bisa bercampur. Ketika orang berenang, maka air akan masuk dan mencuci lapisan ini. Bila orang berenang untuk jangka waktu lama, maka air benar-benar bisa membersihkan lapisan ini dan membuat telinga tanpa pelindung.

Tanpa lapisan lilin ini, air dapat tetap berada di dalam saluran telinga dan membuat kulit menjadi lembab. Karena saluran telinga adalah ruang yang tertutup, air tidak menguap secara normal dan tetap berada pada saluran telinga yang lembab.

Bila air dibiarkan berlama-lama di dalam saluran telinga, hal ini akan menciptakan lingkungan yang sempurna bagi berbagai infeksi organisme, karena infeksi organisme seperti jamur dan bakteri sangat suka tempat hangat, gelap dan tempat-tempat yang basah.

Hal ini biasanya menyakitkan, terutama ketika Anda tarik bagian luar telinga. Ini juga bisa menyebabkan cairan kuning telinga menjadi busuk.


Lalu bagaimana mengeluarkan air dari telinga saat berenang?


http://4.bp.blogspot.com/_V9wazoCYHhU/TQddRz4HOTI/AAAAAAAAAgM/K0T4HusHQ_g/s320/images.jpeg

1. Gerakkan kepala

Gerakkan kepala dari satu sisi ke sisi lain dalam gerakan goyang ke arah bahu, kembalikan telinga ke posisi normal dan gerakkan kembali pada arah yang berlawanan. Masukkan jari ke telinga untuk membuat tekanan yang cukup untuk mengeluarkan air.



2. Keringkan dengan pengering rambut

Memiringkan kepala dan mengeringkannya dengan handuk kering juga bisa membantu air keluar. Hembusan pengering rambut yang disetel dengan panas yang rendah ke dalam telinga juga bisa membantu mengeringkan telinga. Tes pengering rambut pada kulit terlebih dahulu untuk memastikan panasnya tidak berlebihan.


3. Campuran larutan alkohol dan cuka

Menurut American Academy of Family Physicians, campuran larutan alkohol dan cuka putih juga membantu mengeringkan air yang tersiksa di saluran telinga.

Masukkan 3-5 tetes campuran larutan ini ke dalam telinga dengan kepala dimiringkan dan biarkan selama beberapa saat. Anda akan mendengarkan suara hampa di telinga yang berarti telinga mulai kering.

Pesona Supermoon di Berbagai Belahan Dunia


Pesona Supermoon di Berbagai Belahan Dunia

"Lunar perigee" atau biasa disebut "Supermoon" adalah suatu fenomena alam di mana bulan berada pada titik terdekat dengan bumi. Peristiwa langka yang terjadi setiap 18 tahun sekali ini, membuat bulan menjadi tampak lebih gemuk dari biasanya.

Berdasarkan data astronomi, pada Sabtu (19/3) pukul 19.10 GMT atau Minggu (20/3) pukul 02.10 WIB, jarak bulan dengan bumi hanya sekitar 356.577 kilometer.

Berikut ini adalah kumpulan fenomena supermoon yang diabadikan dari berbagai dunia.

1. Amerika 

 
Fenomena ‘supermoon’ terlihat di atas University of Florida, 
Amerika Serikat, Sabtu (19/3)


 
Burung-burung beterbangan dengan latar belakang bulan setengah penuh di langit Alda, Nebraska, Amerika Serikat, Jumat (18/3)


 
Burung-burung beterbangan dengan latar belakang bulan setengah penuh di langit Alda, Nebraska, Amerika Serikat, Jumat (18/3)


 
Fenomena ‘supermoon’ terlihat di langit Brookfield, Wisconsin, 
Amerika Serikat, Sabtu (19/3)


 
Fenomena ‘supermoon’ terlihat di atas Lincoln Memorial, Washington DC, 
Amerika Serikat, Sabtu (19/3)



2. Inggris 

 
Sejumlah warga berdiri di dekat menara St Michael’s di bukit Glastonbury Tor 
di Inggris, Sabtu(19/3)


 
Sebuah pesawat terbang melintas saat fenomena ‘supermoon’ terlihat di langit Somerset, Inggris, Sabtu(19/3)


 
Fenomena ‘supermoon’ terlihat di atas pusat perbelanjaan Manchester’s Trafford, 
Inggris, Sabtu(19/3)



3. Rusia 

 
Bulan setengah penuh terlihat di atas gereja St. Isaak di St.Petersburg, 
Rusia, Jumat(18/3)


 
Bulan setengah penuh terlihat di atas gereja St. Isaak di St.Petersburg, 
Rusia, Jumat(18/3)



4. Indonesia 

 
Supermoon terlihat putih bersih di langit Jakarta, Minggu (20/3) dinihari. 
Sebelumnya peristiwa supermoon tidak terlihat karena tertutup awan hitam


 
Supermoon terlihat putih bersih di langit Jakarta, Minggu (20/3) dinihari. 
Sebelumnya peristiwa supermoon tidak terlihat karena tertutup awan hitam


 
Supermoon terlihat putih bersih di langit Jakarta, Minggu (20/3) dinihari. 
Sebelumnya peristiwa supermoon tidak terlihat karena tertutup awan hitam

Pesawat Pemburu Komet 'Tutup Usia'


Pesawat Pemburu Komet 'Tutup Usia'



Dengan satu klik pada mouse, Sandy Freund Kasper mengirimkan perintah ke pesawat pemburu komet tanpa awak milik NASA, Stardust, untuk membakar seluruh bahan bakarnya. Perintah ini memulai sebuah rangkaian pemberhentian operasi Stardust yang telah berjasa untuk ilmu astronomi selama 12 tahun.

"Rasanya seperti mengucapkan selamat jalan pada seorang teman," kata Allan Cheuvront, program manager Stardust dari perusahaan Lockheed Martin. Dia terlibat dengan Stardust sejak 1996, saat megaproyek itu masih berupa desain.

Cheuvront menambahkan, "Stardust adalah pesawat luar biasa. Dia selalu mengerjakan apa yang kami perintahkan. Hasilnya, selalu sempurna dan memuaskan."

Diluncurkan pada 1999, Stardust telah menyelesaikan misi utamanya pada 2006. Ketika itu, ia mengirimkan sampel kecil dari partikel komet Wild 2 ke Bumi via tabung parasut.

Stardust menjalankan misi terakhirnya pada Kamis lalu. Dengan menembakkan pendorong sampai bahan bakar hidrazinnya habis. Dari jejak pembakaran di bawah 2,5 menit, para ilmuwan mengetahui secara akurat berapa bahan bakar yang masih tersisa. Pada akhirnya, perhitungan tersebut dapat membantu desain dan operasi pesawat generasi berikutnya di masa depan.

"Perhitungan untuk menganalisis data bahan bakar memakan waktu beberapa hari," kata Jim Neuman, mission operations manager yang juga bekerja untuk Lockheed Martin. Dia kerap membuat dan mengoperasikan sejumlah pesawat satelit NASA.

Dari ruangan besar di Lockheed Martin, Denver-AS, Freund Kasper yang bertanggung jawab penuh atas Stardust, siap mengirimkan perintah ke pesawat tanpa awak itu.

Sebelum dia memberikan instruksi, Cheuvront mengumpulkan delapan hingga sembilan insinyur lain di ruang kerja. Mereka diberi label "Power", "Thermal", "Propulsion", dan beberapa peran lain. Masing-masing menunggu giliran untuk melakukan tugasnya.

Dia pun menghampiri Don Brownlee, kepala peneliti pada misi utama Stardust lima tahun silam, untuk mengambil sampel komet Wild 2. "Ini pengalaman sangat indah dan luar biasa," kata Brownlee pada Freund Kasper.

Pada pukul 16:41 waktu setempat, Freund Kasper melesatkan menginstruksi pada Stardust untuk mulai mengeksekusi misi pemberhentian ini. Sekitar 42 menit kemudian - waktu yang ditempuh untuk menyampaikan pesan ke Stardust yang terletak 93 juta mil dari Bumi dan mengirimkan responsnya kembali ke Bumi - para peneliti melihat api yang berkobar-kobar di layar komputer besar.

Saat bahan bakar habis terbakar, Stardust kehilangan kemampuan untuk menjaga antenanya agar tetap menunjuk ke bumi. Akhirnya, ruang kontrol kehilangan kontak raiod pada pukul 15:33 waktu setempat.

Tanpa bahan bakar, fungsi panel surya Stardust tidak akan berrfungsi dengan baik. Sekali baterainya terkuras, pesawat itu akan mati selamanya

2050, Penduduk Kota Krisis Air Bersih


2050, Penduduk Kota Krisis Air Bersih



Dampak perubahan iklim benar-benar di depan mata. Ini menjadi ancaman yang tak terhindarkan. Diperkirakan, 40 tahun lagi, lebih dari satu miliar penduduk perkotaan akan menghadari masalah krisis air serius.

Studi ini diumumkan di jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences, yang dikutipVIVAnews.com dari Straits Times, Selasa, 29 Maret 2011.

Pada 2050, menurut studi tersebut, perubahan iklim memperburuk efek dari urbanisasi di perkotaan. Kota-kota di India diperkirakan mencatat yang terparah. Namun, selain India, sebagian besar kota besar di dunia juga terancam sanitasi yang buruk.

Studi itu menyorot tren urbanisasi saat ini hingga pertengahan abad nanti, di mana sekitar 993 juta penduduk kota besar akan hidup dengan krisis air. Masing-masing penduduk kota akan hidup dengan kurang dari 100 liter air per hari.

Jika dihitung secara rata-rata, satu orang hanya bisa menikmati air bersih maksimal satu bak mandi penuh per hari. Menurut peneliti, ini adalah jumlah yang sangat minim.

Sebagai dampak perubahan iklim, sekitar 100 juta orang akan kekurangan air minum, memasak, mandi, dan untuk menggunakan toilet.

"Jangan melihatnya sebagai takdir. Ini adalah tantangan serius," kata Kepala Peneliti, Rob McDonald, dari The Nature Conservancy, organisasi lingkungan bersifat privat yang berkantor di dekat Washington.

"Ada banyak solusi untuk mencukupi kebutuhan air untuk satu miliar penduduk itu. Angka ini adalah petanda manusia agar melakukan investasi lebih banyak lagi, baik di segi infrastruktur ataupun efisiensi penggunaan air," tuturnya.

Saat ini, sekitar 150 juta orang berada di bawah ambang batas penggunaan 100 liter per hari. Dibandingkan warga Amerika, sehari menghabiskan 376 liter air bersih, meski angka aktualnya tergantung pada wilayah tempat dia tinggal.

Divonis Buta Tetap Berhasil Merakit Mobil


Divonis Buta Tetap Berhasil Merakit Mobil

12 tahun lalu harapan Pete Golsby runtuh bagaikan tersambar puluhan kilat. Gangguan pada sistem kekebalan tubuhnya menyisakan 20 persen daya penglihatan saja. Ia pun akhirnya divonis buta oleh dokter akibat gangguan pada sistem kekebalan tubuhnya.

 
Dalam keterbatasan fisik, pria berumur 68 tahun ini berupaya menata kembali hidupnya. Ada satu mimpi yang ia ingin wujudkan sejak muda, yaitu merakit sebuah mobil.

Sebelum menjadi buta, Golsby telah menjadi montir sepeda motor selama 30 tahun. Sekarang karena kebutaannya, ia jadi punya waktu senggang lebih banyak. Ia pun mulai membangun mimpinya.

Sang istri, Hazel (66) ikut membantu obsesi Golsby terlaksana. Mereka merangkai bagian demi bagian. Mesin motor tua dijadikan mesin mobil, dan beberapa bagian lain didapat dari sumbangan teman.
Hasilnya, secara ajaib ia pun berhasil merangkai bagian demi bagian hingga akhirnya menjadi sebuah mobil sport Pembleton Brooklands.

"Saya sangat bangga karena berhasil membuatnya. Bagi saya, ini merupakan bukti kalau saya masih mampu. Ini adalah mobil dengan dua penumpang, jadi Hazel akan mengendarainya untuk saya saat musim panas," ujarnya.

Selain itu, bisa saja mobil ini diberikan pada anak perempuan mereka, Sam (32) bila kembali dari Australia. Setidaknya, pembuktian Golsby ini tidak menghentikannya untuk kembali 'bermain' dengan dunia otomotif. Kabarnya, proyek selanjutnya adalah membetulkan motor Triumph miliknya.

 

Tanpa Tangan dan Kaki, Pria ini Berenang ke Papua


Tanpa Tangan dan Kaki, Pria ini Berenang ke Papua

Seorang pria Prancis, Philippe Croizon, tanpa tangan dan kaki berhasil berenang dari Papua Nugini ke Papua hari Kamis, 17 Mei sebagai bagian dari misinya untuk berenang ke lima benua.
 
Philippe Croizon, 43, berenang di tengah gelombang besar dan angin kencang. Dia berenang dari Desa Wutung, Papua Nugini ke Pasar Skow, Provinsi Papua, Indonesia. "Ini sangat-sangat sulit," kata Croizon seperti dilaporkan kantor berita AFP.
 
Berhasil mengarungi jarak 20 km / resources0.news.com.au
Dia menambahkan waktu tempuh melebihi target yang ditetapkan karena dia berenang melawan arus. Waktu yang diperlukan Croizon untuk mengarungi laut sepanjang 20 km mencapai 7 jam 30 menit.
 
Croizon menggunakan kaki palsu dan ditempel dengan flipper atau alat bantu renang berbentuk dayung. Puluhan warga Pasar Skow berkumpul di pantai untuk menyambut kedatangan Philippe Croizon.
 
Pria yang kehilangan kaki dan tangan dalam kecelakaan pada 1994 itu menyatakan beruntung tidak bertemu dengan ikan hiu atau ubur-ubur. Melalui Twitter, dia menceritakan bahwa dia ditemani seorang pria Papua Nugini, Zet Tampa, yang berenang bersamanya guna menunjukkan solidaritas.
 
Untung tak bertemu hiu/taipeitimes.com
Berenang dari Papua Nugini ke Papua merupakan bagian dari upaya Philippe Croizon untuk berenang ke lima benua. Sebelumnya rencana Croizon berenang ke Papua sempat tertunda karena menunggu izin masuk ke wilayah Indonesia dan izin baru diterima hari Rabu.
 
Dia selanjutnya berencana berenang dari Teluk Aqaba, Yordania ke pesisir pantai Mesir pada Juni, selat antara Gibraltar dan Maroko pada Juli dan Selat Bering yang terletak antara Alaska dan Rusia pada Agustus.

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme